
Vaksin Hanya Produk Rekayasa yang Membahayakan Generasi Mendatang
Akun Threads pada 8 Mei 2025 mengunggah video yang menampilkan dr. Agung Sapta Adi mengklaim bahwa vaksin—termasuk uji coba vaksin TBC yang dikembangkan Bill & Melinda Gates Foundation—berbahaya karena “disiapkan sebelum ada penyakitnya” dan dapat merugikan kesehatan generasi mendatang. Namun, video tersebut sebenarnya berasal dari kanal YouTube Refly Harun pada 20 Oktober 2024 dan tidak terkait dengan kunjungan Bill Gates ke Indonesia pada 7 Mei 2025.
Epidemiolog Griffith University, Dicky Budiman, menjelaskan bahwa vaksin justru merupakan salah satu strategi utama kesehatan masyarakat (public health intervention) untuk mencegah penyakit sebelum muncul gejala, bukan sebaliknya. Vaksinasi mencegah penularan dan mengurangi beban penyakit di masyarakat. Khususnya untuk TBC—yang pada 2024 menempatkan Indonesia sebagai negara kedua dengan beban kasus tertinggi—uji klinik fase 3 vaksin M72/AS01E di beberapa pusat riset di dalam negeri menunjukkan harapan besar dalam menurunkan angka kesakitan dan kematian akibat TBC. Hasil verifikasi tentang klaim bahwa vaksin produk rekayasa yang dapat membahayakan generasi mendatang adalah menyesatkan.